"(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan Kami, Tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha suci Engkau, Maka peliharalah Kami dari siksa neraka."
"(They are) those who remember Allah, standing, sitting and lying on their sides and reflect on the creation of the heavens and the earth (saying):" O Our Lord, You have not created this in vain, Maha holy thou, then We guard from the torment of hell. "

Rabu, 13 April 2016

Bagian-Bagian Lingkaran



وَفِي الأرْضِ قِطَعٌ مُتَجَاوِرَاتٌ

“Dan di Bumi terdapat bagian-bagian yang berdampingan.” (Q.S Ar-Ra’d [13] : 4)
                Ayat ini member informasi realitas bahwa segala sesuatu yang berada di bumi memiliki bagian-bagian. Yang setiap bagian-bagian itu memiliki fungsi dan peran masin-masing. Lihat sebuah pohon memiliki bagian-baian. Akar, batang, daun, ranting, dan sebagainya. Tak hanya makhluk hidup, benda mati pun memiliki bagian-bagiannya. Sepeda memiliki roda, rantai, kayuhan, dan sebagainya. Semua itu hanya dapat digunakan selama bagian-bagian tersebut berdampingan. Seperti yang disebutkan pada ayat di atas. Jika salah satu bagian tidak ada, maka aktivitas benda tidak sempurna.
                Demikian pula pada ilmu matematika. Sebuah lingkaran memiliki bagian-bagian. Apabila tidak ada salah satu bagian, maka tidak bias dikatakan lagi sebuah lingkaran.
“Dialah yang menciptakan kamu dari jiwa yan satu, dan dari padanya Dia ciptakan pasangannya.” (Q.S Al-A’raaf [7] : 189)
                Sebuah lingkaran yang satu memiliki bagian-bagian. Dimana bagian-baian tersebut ketika dipasangkan akan menjadi sebuah lingkaran yang utuh.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar